Mengapa Perlu CEO Terbaik?

Mengapa Perlu CEO Terbaik?

Mengapa MarkPlus terlibat dalam pemilihan CEO terbaik dari perusahaan perusahaan SWA 100 ini? Ada 3 alasan utama. Pertama, SWA 100 adalah seratus perusahaan public yang dinilai baik berdasarkan berbagai faktor. Di Amerika Serikat, perusahaan Fortune 500 selalu punya gengsi tersendiri. Mereka dianggap sebagai perusahaan pilihan. Dengan demikian, mereka punya kewajiban moral mempertahankan kinerjanya untuk jangka panjang.
Di Indonesia, dari kurang lebih 250 perusahaan yang telah go public, SWA menyeleksi ketat dengan melakukan penilaian pada kinerja keuangan mereka, sehingga tampil 100 perusahaan. Tentu saja, mereka inilah yang diharapkan tetapi bisa jadi perusahaan model bagi perusahaan perusahaan lain.
Kedua, CEO tiap tiap perusahaan adalah orang yang bertanggung jawab atas jalannya perusahaan. Merekalah yang menetukan arah perusahaan, grand strategy di perusahaan dan sampai dimana perusahaan akan tetap hebat di masa mendatang. Seorang CEO dianggap tangguh dalam hal memimpin dan kepemimpinan. CEO yang piawai bukan cuma seorang manajer yang hebat, tapi juga pemimpin yang hebat. Tanpa kombinasi antara kedua hal tersebut, maka CEO tersebut tidak bisa membawa perusahaannya untuk Berjaya dalam jangka panjang. Kalau itu yang terjadi, walau pada saat ini kinerja perusahaan hebat, itu tidak terjamin di masa mendatang.
Padahal, investor perusahaan public, terutama investor minoritas, lebih bisa bersandar ke perusahaan blue chip. Apalagi kalau ia bukan speculator. Memang benar, bursa tidak akan ramai dan meriah, kalau pasar tersebut terlalu tenang dan predictable. Justru situasi yang bergoyang itulah yang menarik para analis menasehati kliennya, agar menjual atau membeli saham. Toh, bagaimanapun kita tentu menginginkan supaya bursa lebih diminati masyarakat luas. Maklum, sebagian besar mereka adalah orang orang yang ingin aman investasinya. Kalau tidak, mereka akan lebih tertarik pada deposito yang memberikan bunga.
Dalam kerangka berpikir seperti itulah, saya menganggap berbagai indicator perusahaan blue chip harus terus menerus di kampanyekan. Salah satu indikatornya, keberadaan CEO terbaik di perusahaan public yang bisa memberikan kepercayaan ke para investor. Dalam jangka panjang, perusahaan perusahan tersebut akan tetap baik. Walaupun tetap harus disadari, perusahaan tersebut tidak mungkin terlepas dari gejolak lingkingan bisnis di sekitarnya.
Ketiga, dalam kaitannya dengan pemasaran, saya tidak menganggap pemasaran adalah fungsi. Bagi saya, perusahaan akan bisa bertahan dari gejolak lingkungan bisnisnya, kalau perusahaan itu the real marketing company. Pengertiannya jelas, orang pada posisi apapun adalah pemasar. Artinya, setiap orang apapun fungsinya harus berpikir untuk memberikan superior perceive value ke pelanggan. Untuk melakukan itu, tidaklah mungkin. Karena pesaing terus menerus melakukan perbaikan produk maupun servis. Begitu pula CEO. Dia harus jadi CMO (Chief Marketing Officer)
Sekali lagi, dia tidak bisa jadi manajer puncak yang hanya bisa memberikan superior value hari ini. Namun, yang lebih penting tetap bisa memberikan superior value untuk masa depan. CMO adalah seorang manajer puncak dan pemimpin puncak, yang bisa memberikan superior value untuk mempertahankan pelanggan.
Ada 3 hal yang harus dilakukannya. Pertama, membangun terus corporate brand equity dalam perusahaan, agar tetap dipercaya para pelanggan maupun investor. Kedua, mengembangkan sense of service di perusahaan, terus menerus berusaha mengembangkan content, konteks dan offer yang diberikan perusahaannya. Ketiga, mengusahakan supaya dalam proses memberikan nilai ke pelanggan, perusahaan tidak cuma jadi process bases organization. Tapi juga memilih posisi yang tepat dalam value chain sesuai dengan core competence. Dengan demikian, CEO tersebut tidak Cuma menciptakan customer value, tapi juga people value bagi konsumennya, dan yang penting juga stakeholder value bagi para investor.
Mudah mudahan pemilihan ini bisa memberikan kontribusi bagi pengembangan bursa di Indonesia, terutama sebagai salah satu indicator perusahaan yang bisa diandalkan untuk jangka panjang.

By Hermawan K (Majalah SWA 01/XIII/09, 29 Januari 1997)

0 Response to "Mengapa Perlu CEO Terbaik?"

Posting Komentar

Postingan Populer

Label